Minggu, 23 September 2012

Merek dan Tigabinanga

Ada dua imformasi beberapa waktu yang lalu saya terima. Keduanya ada kaitan tentang dakwah. Yang satu dari Merek dan satunya lagi dari Tigabinanga. Walaupun permasalahan beda tapi ada kesamaan. Yang satu, imformasi dari desa Merek ( Kec.Merek) telah meninggal dunia penggiat dakwah Pak Syamsunar yang dikenal dengan sebutan Pak Minang. Beliau meninggal pada hari Selasa malam ( 18 September 2012).Beliau sudah sejak tahun 1980 di Merek selain berusaha membuka Rumah Makan beliau aktif dalam kegiatan dakwah. Ketika belum ada masjid, rumah beliau dijadikan musolla /tempat kegiatan untuk menyatukan ummat Islam di Merek. Kita doakan semoga almargum diterima amal ibadah perjuangannya dalam rangka menyiarkan agama Islam di Merek. Amin.

Sedangkan berita dari Tigabinanga, dai yang sudah lama bergerak dalam bidang dakwah   pindah dan memilih tugas baru sebagai nazir di salah satu masjid di Sibolangit. Kepindahan ini disebabkan secara finansial akan lebih sejahtera dengan kondisi ekonomi saat ini yang serba sulit.

Kesamaan berita ini adalah, bahwa desa Merek dan Tigabinanga akan kembali bermasalah dalam gerakan dakwah. Selama ini saja gerakan dakwah di kedua tempat ini "bermasalah" apalagi saat ini. Hal itulah yang membuat kekhawatiran teman saya di Tigabinanga sekaligus mengajukan permohonan jika ada dai yang berkenan untuk bertugas sebagai dai di Tigabinanga. Sebagai ilustrasi saja, beliau menyampaikan untuk menjadi khatib di 3 masjid di Tigabinanga saja sangat sulit.

Inilah kondisi yang dihadapi gerakan dakwah di Karo. Apa yang harus kita buat ?????

0 comments:

Posting Komentar